Sebuah awal pertemuan itu, ada sedikit
yang menyentuh hati. Entah, itu apa. Tapi aku bahagia dan bersyukur, pernah dan
masih akan selalu merasakannya. Terlalu rumit kisah yang pernah aku lewati
bersamamu, teralu indah pula, kisah yang pernah mewarnai masa lalu itu, dan
terlalu manis untuk ku lupakan.
Kamu mengajarkan aku tentang cinta. Tentang
pengorbanan yang berbuah kesabaran. Tentang sebuah senyuman. Tentang bagaimana
untuk menjaga, melindungi, dan berbagi kasih sayang itu dengan cara berbeda.
Cara yang mungkin tidak pernah kamu sadari, cara yang indah, sederhana, dan
tulus.
Karena kamu, aku belajar banyak hal
tentang bagaimana kita harus mengalah, aku belajar tentang bagaimana untuk
mengihibur sahabat, aku belajar tentang bagaimana untuk menjadi kuat, untuk
melindungi, belajar untuk menjadi bisa, belajar dari kesalahanku, dan aku
belajar tentang cinta darimu. Cinta, yang harus siap senang dan harus siap sakit.
Cinta, yang siap untuk pergi dan ditinggal pergi.
Mungkin jalan cerita kita berbeda,
lingkaran kita tidak sama. Tapi, aku menyayangimu. Walau kamu tidak akan pernah
menyadarinya, hingga kini. Dan aku hanya bisa tersenyum bangga, karena kini,
aku bisa melihatmu mandiri, dewasa, dan bersemangat dalam menjalani hari-harimu.
Sampai
jumpa, cinta pertama...
Selamat datang
kembali, cintaku yang masih bersembunyi di hati seseorang...
Kisah
kecil ini, hanya akan menjadi sebuah rahasia untukmu. Selama bersama kamu, dan
banyak yang sudah pernah aku lewati bersamamu. Meski ku tahu, cinta itu tidak
akan pernah jadi diantara kita. Tapi, cinta itu... Karena yang terbaik, akan
selalu tersimpan dalam hati. Meski sudah bukan bagiannya lagi :)
Sahabat
dekatmu,
Tapi, cinta itu... Karena yang terbaik, akan selalu tersimpan dalam hati. Meski sudah bukan bagiannya lagi. saya suka kalimat ini. dalemm...salam:)
BalasHapusTerimakasih :)
Hapussalam