Jumat, 02 Desember 2011

Little Light


Sunyi malam jalanan yang mengering dengan daun - daun yang berguguran.
Mengunci ku dalam kekosongan. 
Di tengah deru angin berhembus bekukan nadi ku terjatuh duduk di atas hampa - haru - sepi kehidupan. 
Hening, yang terdengar hanya desah nafas lelah ku. 
Dan tetesan airmata yang mengembun pada mawar putih yang kian layu.
Ku genggam erat, gelap, aku terjebak dalam penyesalan ku. 

Perlahan ku memandang mendengar langkah kaki mungilnya, mengiringi hijaunya rumput dan pepohonan, dengan menggenggam pilar cahaya yang melingkar di tangannya. 
Ia tersenyum manis menatap ku dengan kelam hitam emboni matanya, lalu meniupkan pilar cahaya itu pada wajah ku menjadi gemerlap kehidupanku. 
Ia memberikan ku setangkai mawar putih yang bersinar perlahan Ia mendekati ku mengecup kening ku dan terucap 'kasih sayang' dari bibirnya.
Lama Ia menggenggam erat tangan ku yang dingin dengan lembut hangat tanggannya, dan Ia membawa ku tuk melihat kehidupan yang sebenarnya :')

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Surat Untuk Syf