Keridhaan Allah tergantung kepada keridhaan kedua orang tua dan murka Allah pun
terletak pada murka kedua orang tua. (HR. Al Hakim)
Cukup berdosa orang yang menyia-nyiakan tanggungjawab keluarga. (HR. Abu Dawud).
Di tengah kesunyian malam, di
sudut keramaian, di bawah terik sang mentari, di dasar dinginnya samudera, di
antara langit kosong dan berisi, dan di kelilingi cinta dan kehangatan hati.
Pernahkah sesekali kita
memperhatikan hewan-hewan seperti kucing, ayam, burung, kura-kura, atau apapun
itu. Ketika sang induk mereka menjaga, memperhatikan, dan mengiring anak-anaknyanya,
hingga akhirnya mereka tumbuh dewasa. Dengan cara yang berbeda-beda. Pernah
sepintas kita mengingat kembali, masa lalu, masa kanak-kanak hingga kita
seperti sekarang ini? Apa yang sudah orangtua kita lakukan untuk kita selama
ini, saat-saat ketika mereka mengasuh kita dengan kelembutannya, mendidik kita
dengan ketegasannya, mendengarkan keluh kesah kita dengan perhatiannya, dan
memeluk kita dengan kehangatannya.
Pernahkah sesekali kita mengintip
atau tidak sengaja tahu. Ketika mereka mengadu pada-Nya di sepertiga malam,
meneteskan airmata, mencurahkan segala doa dan curahan hatinya pada Allah SWT yang; As-sami’.
Mendoakan anak-anaknya, keluarganya dan orang-orang yang dicintainya. Pernahkah
kita mengintip atau tidak sengaja menemukan mereka tertidur, begitu pulas,
dengan segala kelelahan yang mereka simpan, mencoba selalu tetap terlihat kuat
untuk anak-anaknya. Dan ketika subuh mulai berkumandang, mereka sudah
mempersiapkan dirinya untuk menyambut pagi kita dengan senyuman indah, dengan
sarapan, kesejukan rumah di pagi hari, hingga akhirnya pulang lagi. Ketika
mereka sakit, mereka selalu mencoba untuk terlihat kuat di hadapan kita, mereka
selalu mencoba memberikan yang terbaik untuk kita, bahkan kadang mereka tidak
pernah memperhatikan diri mereka sendiri.
Tapi,
hingga saat ini, apa yang sudah kita lakukan untuk mereka? Pernahkah kita
berpikir, betapa kita sangat menyusahkan mereka? Betapa kita buta akan banyak
hal yang menyilaukan kasih sayang mereka untuk kita? Ketika mereka menangis,
ketika mereka marah, ketika mereka menasihati, ketika mereka menyuruh kita,
ketika mereka tertidur, ketika mereka tersenyum...
Kapan terakhir kali kita memeluk mereka? Datang
dengan senyuman lembut dan kehangatan saat bersama... Maafkan kami, selama ini
yang mengabaikan kata-katamu, melawanmu, mengkhianatimu, maafkan kami yang
mungkin telah melukai hatimu... Maafkan kami yang hanya menyusahkanmu, maafkan
kami yang pernah tidak memperdulikanmu, maafkan kami yang sibuk dengan teman-teman
kami, maafkan kami yang pernah berbohong padamu, hanya untuk hal-hal yang tidak
begitu penting... Maafkan kami yang mungkin pernah membentakmu, yang pernah buta karena
hal lain... Maafkan kami yang tak mendengarkanmu...
Ketika
sepertiga malam, diri ini terbagun. Karena mimpi yang sempat memputar kembali
masa lalu dan dosa yang telah kami lakukan. Ya Allah, lindungilah kedua
orangtua kami, jagalah mereka agar selalu berada disisimu, dengan rahmat dan
ridho-Mu Ya Rabb...
Dik, ada award buat kamu. Cek di blogspotku yaaa :)
BalasHapusOK kakak :)
Hapus